Anda mengeluh nyeri dada kadang disertai kesulitan bernafas? Kebanyakan dari kita berpikir kalau itu adalah penyakit jantung. Padahal faktanya masih banyak penyakit yang memiliki tanda dan gejala seperti itu.
Lalu, penyakit apa saja yang memiliki keluhan nyeri bagian dada tersebut? Berikut beberapa penyakit yang dapat menimbulkan rasa nyeri dibagian dada, dimana semuanya tergantung lokasi nyerinya:
1. Bila lokasinya di dinding dada atau terkait kasus tulang (ortopedi), maka kemungkinan besar penyakitnya adalah: fraktur atau patah tulang, mialgia, artrosis, artritis maupun penyakit dibagian servikal maupun torakal.
2. Jika lokasinya berada didaerah paru-paru, maka kemungkinan besar penyakitnya dalah: pneumotoraks, pneumonia, pleuritis, emboli paru-paru.
3. Bila terkait kadiovasculer: maka kemungkinan besar penyakitnya adalah: iskemi jantung, perikarditis, diseksi aorta, miokarditis.
4. Jika berlokasi di perut, kemungkinan besar penyakit dengan keluhan nyeri dada adalah: tukak lambung, pankreatitis, nefrolitiasis atau batu ginjal dan dismolitas esofagus.
5. Selain penyakit diatas keluhan nyeri dada bisa juga disebabkan oleh faktor lain, yaitu: gangguan cemas, intoksikasi atau keracunan, keganasan, penyakit autoimun.
Untuk ringkasnya beberapa penyakit dengan keluhan dada adalah:
1. Gangguan panik atau jiwa.
2. Pneumonia
3. Gastro Oesophangeal refluk disease
4. Angina stabil
5. Gejala koroner akut
6. Emboli paru-paru,
7. pleuritis akibat infeksi virus
8. Kostokondritis
9. Gangguan somatofon
Untuk lebih jelasnya ada baiknya anda mengunjungi dokter pribadi anda, agar dihasilkan penyebab mengapa dada anda terasa nyeri. Biasanya, dokter akan melakukan anamnesis (wawancara terstrktur dan komprehensif). Untuk menegakkan diagnosa biasanya dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan penunjang, seperti: EKG (rekam jantung), rontgsen dada, USG jantung (Echo), angiografi koroner atau bisa juga pemeriksaan BNP. Baca Juga: Ciri Khas Nyeri Dada Pada Penyakit Jantung
No comments:
Post a Comment