Anda Masih Muda Dan Mempunyai Kolesterol Tinggi? Inilah Akibatnya...

Anda berusia 30 tahun atau 40 tahun dengan kadar kolesterol yang tinggi? Mulai sekarang, waspadalah karena Anda berpeluang besar untuk terserang penyakit jantung. Hal ini diungkapkan para peneliti yang telah mempelajari sebanyak 1.478 orang yang rata-rata berusia 55 tahun.

Dalam penelitian tersebut, seseorang yang mempunyai kadar kolesterol dalam 1-10 tahun, resiko menderita penyakit jantungnya meningkat menjadi 8,1%. Dan resiko penyakit jantung semakin meninggi ketika seseorang mempunyai kadar kolesterol tinggi diusia 11-20 tahun sebelum diusianya sekarang, yakni menjadi 16,5%.

Dari hasil penelitian tersebut sangat jelas lamanya terpapar kolesterol pada seseorang sangat memegang peranan penting seseorang itu berisiko terkena panyakit jantung atau tidak.

Lalu, berapa kadar kolesterol yang normal pada tubuh manusia. Berikut pengukuran kolesterol  pada tubuh:

Kadar kolesterol yang aman : dibawa 200 mg/dl.

Kadar kolesterol ambang batas tinggi: 200-239 mg/dl.

Kadar kolesterol tinggi: diatas 240 mg/dl.

Tapi secara umum kadar kolesterol total yang diharapkan dalam tubuh adalah tidak lebih dari 200 mg/dl dengan komposisi LDL (kolesterol jahat) kurang dari 150 mg/dl dan hdl (kolesterol baik) lebih dari 50 mg/dl.

Bagi Anda yang belum mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh Anda, bersegeralah memeriksakan diri Anda. Karena semakin cepat diketahui kadar kolesterol dalam darah Anda, semakin besar peluang Anda untuk mengatasi salah satu penyebab penyakit jantung ini.

Bagaimana cara pemeriksaan kolesterol (hdl, LDL dan Trigleserida)? Biasanya seseorang akan diminta untuk berpuasa dimalam hari sekitar pukul 22.00, lalu kemudian dipagi harinya akan diambil darah untuk pemeriksaan kolesterol itu sendiri. Baca Juga: Pemeriksaan Laboratorium Untuk Mengetahui Adanya Kelainan Pada Jantung

Apabila kadar kolesterol Anda tinggi, Anda akan disarankan untuk mengurangi makanan yang mengandung kolesterol tinggi, seperti: kuning telur, belut, telur burung puyuh, gorengan, makanan berlemak, makanan seafood, dan sebagainya. Selain menjaga pola makan, Anda akan diminta untuk rutin dalam berolah raga.